Hinduisme berkembang sejak ribuan tahun lalu dan merupakan agama paling tua yang masih ada sampai sekarang. Ada banyak dewa-dewi dalam kepercayaan Hindu, yang semua itu merupakan refleksi dari Brahman (roh) paling tinggi. Dewa paling populer adalah dewa Shiva sbg dewa perusak dan dewa Vishnu sbg dewa pemelihara alam.
Setiap umat Hindu memiliki tempat pemujaan dalam rumahnya untuk beribadat dan mem- bentuk iman
mereka.
Asal usul
Tidak banyak diketahui tentang peradaban Lembah Indus. Namun patung-patung para dewi yang dibuat pd zamannya memberi kesan tentang pentingnya kesuburan wanita. Beberapa dewa & dewi Hindu, seperti Shiva merupakan keturunan dari para dewi yang hidup pada zaman sebelumnya.
Setelah 300 tahun secara relatif, hidup dalam damai, sekitar tahun 1500 BCE, bangsa Arya dari daerah barat laut mengalahkan bangsa Indus dan menguasai India pada milenium berikutnya.
Bangsa Arya
Bangsa Arya datang dengan membawa bahasa Sansekerta. Mereka mengenalkan sistem kasta yang menempatkan orang-orang ke dalam bermacam-macam kasta atau warna berdasarkan kedudukan. Klasifikasi ini menentukan dengan siapa mereka boleh menikah dan bergaul.
Bangsa Indus dan Arya saling terlibat dalam perkawinan campur dan melahirkan Kitab-Kitab Veda, yang merupakan kumpulan puji-pujian dan hasil sastra.Sistem kasta
Sistem kasta telah mendominasi kehidupan sosial di India selama berabad-abad dan mendapat dukungan dari Kitab-Kitab Suci Hindu.
Kasta adalah pembagian-pembagian di dalam masyarakat yang didasarkan pada kedudukan manusia dan ribuan kasta serta sub kasta.
Warna pertama “putih”, sebagai kasta Brahmana, yang berasal dari mulut Perusha. Kasta Brahmana ini sebagai pendeta yang memimpin upacara keagamaan dan melantunkan puji-pujian dari Kitab Suci.
Warna kedua “merah”, sebagai kasta Kesatria, yang berasal dari lengan Perusha. Kasta Kesatria ini sebagai penguasa dan prajurit.
Warna ketiga “kuning”, sebagai kasta Waisya, yang berasal dari paha Perusha. Kasta ini sebagai petani, pedagang atau pebisnis.
Percaya Tuhan
Hindu adlh agama monoteistis yang percaya pd satu Tuhan yaitu Brahman (Roh Yang Mutlak, yang tak dapat di jangkau dan sulit di mengerti oleh manusia. Brahman dpt disimbul kan kedlm banyak bentuk dewa dewi yang dpt dilihat dan di kenal oleh para pengikutnya.
Brahman adlh asal usul dari segala ciptaan- hakekat rahasia, yg mengeliling dunia, dan jg berada dalam diri manusia yg disbt : atman, jiwa. Atman maupun Brahman sesungguhnya satu, meski tdk semua manusia menyadari.
Brahman menguasai dunia dgn tiga sifat utamanya yg digambarkan dlm “Trimurti” : Brahma, Vishnu dan Shiva sbg tiga serangkai yang berkembang sekitar 2000 tahun yl.
Brahma sbg dewa pencipta, Vishnu sbg dewa pemelihara dan Shiva sbg dewa perusak.
Brahma mrpkn dewa yang krg populer, Vishnu sbg “Avatara” mrpkn dewa yang sangat di puja oleh berjuta pengikut Hindu dan Shiva sbg dewa yg paling populer.
Rama adlh avatar Vishnu yg lainnya. Batara Rama adlh pahlawan dlm Ramayana yg mengalahkan Ravana, raja raksasa yg memerintah Alengka (Sri Langka) yg menculik dewi Shinta.
Hanuman adlh dewa kera yang sangat sakti yg menghancurkan/membakar Alengka.
Samsara berarti “mengembara”, dan menunjuk pd pengembaraan jiwa dr tubuh yg satu ke tubuh yg lain, dari masa kehidupan yg satu ke masa kehidupan yg lain, dr lahir, hidup sampai mati.
Karma adlh hkm sebab akibat, yg menyebab kan makhluk hidup terus menerus terlahir kembali dlm samsara.
Moksha adlh akhir dr pengembaraan jiwa dlm samsara dan sbg tujuan spiritual Hindu. Utk mencapai moksha jiwa hrs sungguh2 suci shg jiwa dpt kembali menyatu dgn Brahman.
kitab suci
Di bagi dlm dua bagian besar yaitu : Kitab Shruti dan Smriti.
Shruti mrpkn Kitab yg disusun berdasarkan hal2 yang di dengar ttg asal usul segala sesuatu dan berisi puji-pujian.
Smriti mrpkn Kitab yg disusun berdasarkan hal2 yg di ingat ttg asal usul manusia dan berisi cerita rakyat yang diceritakan oleh penutur2 terlatih.